KISAH PERJALANAN BERSAMA ADOBE PHOTOSHOP

Tags



Selamat Pagi teman-teman..
Artikel ini mungkin sedikit berbeda dari biasanya, dimana biasanya saya membagikan tutorial-tutorial tentang adobe photoshop, namun kali ini saya akan sedikit berbagi cerita tentang pengaruh adobe photoshop di perjanan hidup saya.

Pada akhir tahun 2008 saya masih ingat dimana awal perkenalan saya dengan software pengolah grafis ini. pada masa itu laptop yang saya gunakan adalah milik ayah saya.
awalnya saya tidak tahu apakah adobe photoshop itu, yang saya lakukan hanya membuka software tersebut lalu mencoba-cobanya secara acak dan momen ini berlangsung lumayan lama hingga pada suatu hari saya melihat teman satu band saya sedang mengedit foto band kami menggunakan software ini.

dan woow, setelah saya tahu ia dapat mengoperasikan software ini ketertarikan saya terhadap hal ini pun semakin tumbuh, saya selalu berupaya untuk sesering mungkin berkunjung kerumahnya untuk melihat ia mengedit sebuah foto, namun pada masa ini saya tidak pernah mengungkapkan keinginan saya untuk belajar tentang software ini karena saya malu untuk mengungkapkannya.
Setiap saya pulang kerumah, langsung saya coba sedikit demi sedikit tentang bagaimana cara untuk mengedit sebuah foto dari pelajaran yang sudah saya lihat dari teman saya itu.

Satu foto, dua foto hingga banyk foto akhirnya saya mampu mengedit sebuah foto dan ketertarikan saya pun semakin lama semakin besar terhadap hal ini, setiap waktu saya selalu menyempatkan diri untuk terus mencoba karena bagi saya hal ini amat menyenangkan. Banyak dari teman-teman saya yang melihat hasil editan-editan saya tertarik, mereka meminta saya untuk "ngeditin" foto mereka dan ternyata banyak yang menyukai hasil editan saya.

Pada saat saya kuliahpun modal ini masih saya bawa, dan semakin menyenangkan rasanya ketika saya mempunyai banyak waktu luang untuk mencoba di kamar kost karena saya dulu ngekost hehe.. saya merasa seperti orang gila yang sibuk dengan software ini, kadang setelah saya selesai mengedit dan hasilnya sesuai dengan harapan saya, saya berbicara sendiri dan kadang berteriak sendiri mengekspresikan rasa bangga saya terhadap karya yang saya buat sendiri. Hingga muncul suatu masa dimana diri saya bertanya apakah yang saya lakukan ini adalah DASAR dari adobe photoshop, sedikit demi sedikit saya mencari bagaimana sebenarnya dasar dari software ini, saya perbanyak refrensi buku bacaan tentang adobe photoshop dan terus memahaminya secara bertahap.

Sampailah pada suatu titik dimana saya berfikir saya harus membuat sesuatu dengan software ini seperti membuat sebuah logo dan sebagainya, jadi tidak hanya mentok di mengedit suatu gambar. dan semua proses tetap saya jalani hingga saya mampu membuat sebuah logo dll. sebenarnya banyak hal yang saya pelajari di kost-kostan itu mulai dari video editing, 3D building, teknik kamera, dll. namun saya lebih condong kepada adobe photoshop jadi pada cerita ini saya mengangkat adobe photoshop sebagai pembahasannya.

Banyak juga kenangan saya  bersama Adobe Photoshop dalam menghasilkan uang, dari yang HALAL maupun TIDAK HALAL. namanya anak kost tidak peduli dengan bagaimana cara uang itu dihasilkan, apa saja kerjaannya JALANI !

Saya pernah mengalami masa menggunakan cara tidak dianjurkan menghasilkan uang dengan adobe photoshop, saya diminta untuk membuat sebuah dokumen untuk persyaratan dalam seleksi blablablabla, karena saya saat itu memang butuh uang untuk makan, secara saya adalah anak kost dengan uang yang sangat pres maka saya setujui permintaan orang tersebut untuk membuatkan dokumennya. setelah saya kerjakan dan saya perlihatkan hasilnya orang tersebut sangat puas dengan hasil kerja saya, dan ternyata imbalan yang diberikan cukup membuat saya menelan ludah dalam-dalam, karena saya belum tahu berapa tarif pembuatan seperti itu ditempat lain dan karena saya juga tidak memasang tarif untuk hal yangs saya buat, namun tidak disangka-sangka hasilnya sangat menggiurkan. Dari situ mulailah fikiran saya mengajak untuk melakukan hal yang sangat tidak dianjurkan ini.
Semakin lama semakin banyak permintaan untuk permbuatan dokumen fiktif mulai dari yang biasa-biasa saja sampai yang luar biasa menurut saya. dan perjalanan itu saya jalani cukup lama hingga pada suatu hari ada seseorang yang mengajak saya untuk bergabung dalam pekerjaan yang REAL. dan ia menyuruh saya untuk membuat sebuah contoh cover buku karena pekerjaan ini adalah tentang pembuatan sebuah Directory Book suatu perusahaan besar milik Indonesia. setelah saya buat cover tersebut dan saya tunjukkan kepadanya maka ia pun setuju untuk mengajak saya bergabung di project ini. Dengan perasaan senang sayapun juga berfikir inilah jalan yang sebenarnya yang harus saya jalani, Allah masih sangat sayang kepada saya dengan memberikan suatu perkerjaan ini, saya tidak bisa membayangkan jika saya terus-terusan membuat sebuat dokumen fiktif, pasti suatu saat dokumen tersebut akan ketahuan tentang keasliannya dan saya tidak bisa membayangkan jika saya harus berusan dengan hukum, Spontan langsung saya hapus semua file dokumen-dokumen tersebut dan saya tidak ingin menjalani hal yang seperti itu lagi seberapapun besarnya pendapatan yang saya peroleh.

oke lanjut ke project directory book..
setelah saya bergabung, keesokan harinya saya bersama partner saya disuruh untuk datang ke kantor yang menghubungkan kami dengan perusahaan tersebut..disana saya di beri pengarahan secara teknis tentang bagaimana project ini akan berjalan. Setelah kami memahami tentang teknisnya kami diajak untuk ikut ke perusahaan tersebut untuk mulai membahas tentang Directory Book tersebut.
Saya dan partner saya adalah anak kost yang hidup dengan ala anak kost pada umumnya, seperti mimpi saat kami menjalani keseharian pekerjaan kami sekarang, bagaimana tidak pada hari selanjutnya kami tidak pernah membayangkan bahwa kami akan naik mobil bagus dengan pengawalan yang sangat ketat, dan BOOOOMM, ya dengan rasa tidak percaya itulah yang saya dan teman saya alami, tidak pernah terbayangkan sebelumnya bahwa seorang anak kost yang cukup rendahan naik mobil bagus dan dikawal sedemikian rupa untuk mengambil gambar/foto-foto yang diperlukan guna project directory book tersebut.

Setiap harinya kami jalani untuk menyelesaikannya, tahap pertama selesai dengan berbagai macam revisi desain,tulisan dll. dan selanjutnya meeting untuk tahap kedua dan begitu seterusnya tanpa kami meninggalkan kewajiban perkuliahan kami.
Ada banyak pelajaran yang saya dapatkan pada perjalanan itu, bahwa pada suatu keadaan kita tidak dapat membuat desain sesuai dengan keinginan hati kita, namun kita harus membuat desain seperti yang konsumen/orang lain inginkan.
Setelah perjalanan panjang dalam penyelesaian Directory Book akhirnya selesai dan Perusahaan tersebut puas akan hasil kerja kami, dengan sangat bangga pula ternyata Directory Book tersebut akan dibagikan ke Seluruh Renakanan Perusahaan tersebut yang tersebar di seluruh dunia. hingga kini kami masih menjalin hubungan baik dengan pihak perusahaan tersebut. pendapatan yang saya dapatkan juga cukup untuk membiayai kebutuhan hidup saya meski tidak sebesar jumlah yang saya dapatkan ketika saya membuat sebuah dokumen fiktif, namum pendapatan kami di bayarkan satu bulan sekali, jadi bisa dibilang pendapatan tetap.

Perjalanan saya dan teman saya tidak berhenti sampai disitu, setelah project Directory Book launching, perusahaan yang menghubungkan kami dengan Project Directory Book meminta kami untuk bekerja dengan mereka, dengan perjanjian pembayaran setiap bulannya. sungguh diluar dugaan saya, saya sangat senang bisa bekerja sesuai dengan apa yang saya senangi yaitu mengolah sebuah gambar.
Ada banyak event yang melibatkan saya didalamnyaa. dan ada suatu event besar yang mereka tangani dan mereka meminta saya untuk membuatkan logo untuk organisasi/kelompok tersebut yang akan mereka launching kan pada malam puncak acara. Dengan perasaan suka cita saya sanggupi pekerjaan itu. dan setelah logo itu jadi saya perlihatkan hasilnya dan mereka merespon dengan sangat baik dan "oke" dengan desain yang saya buat. sebenarya tidak hanya logo, namun trailer video tentang acara itu juga saya kerjakan dan akan diputar sebelum peresmian organisasi tersebut.
dengan sangat bangga saya melihat logo buatan saya tampil di majalah, bisa kalian bayangkan sendiri betapa senangnya perasaan saya pada waktu itu.
Saat yang ditunggu-tunggu pun tiba, saya melihat dari lantai 2 meriahnya acara tersebut dan perasaan yang sangat haru bahagia saya rasakan ketika banyak orang yang antusias melihat dan menyaksikan karya yang saya buat.

Sekarang saya sudah tidak bekerja dibidang tersebut lagi, dikarenakan banyak pertimbangan yang harus saya hadapi, ya, memang sangat disayangkan,bahkan sampai saat ini saya masih merindukan masa dimana saya berjalan naik bersama adobe photoshop dan bersama teman-teman seperjuangan.
namun, hingga sekarang masih banyak hal yang saya lakukan dengan adobe photoshop meskipun tidak banyak kejutan seperti dulu. Saya sangat berterima kasih kepada Allah telah memperkenalkan saya dengan Adobe Photoshop, banyak hal dan cerita luar biasa yang saya dapatkan diperjalanannya dan akan menjadi cerita untuk anak saya kelak.

Pesan saya untuk kalian yang memang hobi dalam bidang pengolah grafis, Jangan jadikan hobi kalian tempat untuk menghasilkan uang secara tidak benar. sehebat apapun kalian jika kalian menggunakannya untuk cara tidak baik maka kalian akan jatuh nantinya, namun berusahalah untuk terus belajar dengan hobi tersebut, maka yakinlah kalian akan naik bersama dan mengalami cerita luar biasa pada perjalanannya. STOP hal buruk dalam hidupmu, dan berusahalah untuk membuat karya yang luar biasa untuk mendapatkan cerita yang luar biasa dalam perjalanan hidupmu.

Adobe Photoshop bagi saya adalah tempat untuk mengekspresikan hal-hal dalam hidup ini.
dan Adobe Photoshop membuat ekspersi dalam perjalanan hidup saya sampai saat ini.

Salam grafis teman-teman..


EmoticonEmoticon